DIAJARKAN OLEH SEKOLAH (x)
DIAJARKAN OLEH TEKNOLOGI (✔)
Ini tentang diriku, Seperti yang kita ketahui bersama, bahwa dunia pendidikan tidak terlepas dari teknologi. Terlebih untuk anak kelas XII yang ingin menempuh perguruan tinggi. mereka butuh pengetahuan yang lebih mengenai proses pendaftaran untuk masuk perguruan tinggi, jurusan yang akan di ambil dan dunia pekerjaan yang menjanjikan dimasa depan. yang tentunya hal itu tidak dipelajari dan diajarkan oleh sekolah.
Proses pendaftaran masuk perguruan tinggi negeri telah dibuka beberapa bulan yang lalu, sebelum kelulusan anak kelas XII. Minesnya, ketika anak kelas XII lulus dan baru mau mencari tau proses pendaftaran masuk perguruan tinggi negeri, mereka dikecewakan karena proses pendaftarannya sudah tutup dan yang masih buka hanyalah pendaftaran jalur mandiri yang biaya UKT (Uang Kuliah Tunggal) nya lebih tinggi dari jalur-jalur sebelumnya, jurusan yang ada pada jalur mandiri juga kuotanya tidak terlalu banyak sehingga peluang untuk lolos cukup kecil belum lagi jalur mandiri diharuskan membayar uang pangkal pada saat dinyatakan lulus. Ada bebrapa manyarakat yang mengetahui salah satu program pemerintah yaitu beasiswa KIP-K (Kartu Indonesia Pintar Kuliah) tapi tidak tahu bagaimana cara untuk mendapatkan beasiswa KIP-K tersebut, yang tentunya akan sangat membantu calon mahasiswa maupun para mahasiswa yang kurang mampu dan memiliki prestasi dalam dunia pendidikan. Bahkan ada yang rela menganggur satu tahun contohnya saya sendiri, agar bisa mendaftar jalur tes untuk mendapatkan jurusan yang diinginkan dan UKT yang tidak terlalu mahal.
Sehingga, butuh kesadaran dan keinginan yang kuat untuk para anak kelas XII dalam mencari informasi sedini mungkin dalam bentuk apapun. Entah itu dari orang tua, saudara, guru maupun dari internet. Nah, dengan adanya teknologi maka hal itu akan mudah diketahui dan didapatkan. Namun, bagaimana dengan desa yang terpencil yang gagap akan teknologi?, bagaimana mereka bisa mengetahui informasi tersebut?.
Untuk aku pribadi, proses dan perjuanganku untuk masuk perguruan tinggi negeri dengan keterbatasan teknologi didesaku yaitu, sebelum adanya jaringan internet di desaku, aku pergi ke desa tetangga yang memiliki jaringan internet untuk mendaptkan informasi tersebut. Sekarang sudah ada jaringan internet didesaku tetapi jaringannya kurang bagus. sehingga harus membiasakan diri bangun di awal waktu ketika orang sedang terlelap tidur, untuk mencari informasi di internet. Karena pada saat itu, jaringan internet cukup bagus. Hingga aku paham bagaimana proses pendaftarannya dan soal-soal yang akan diujiankan nanti. Singkatnya aku berhasil mendaftar untuk masuk perguruan tinggi dan harus melakukan tes berbasis komputer pada salah satu perguruan tinggi negeri di provinsiku.
Seperti yang dikatakan bahwa proses tidak pernah menghianati hasil, Alhamdulillah aku dinyatakan lolos masuk perguruan tinggi negeri yang dituju dan dengan jurusan yang dimpikan. Aku sangat-sangat besyukur karna perjuanganku tidak sia-sia. Teknologi membantuku dalam mencapai impian dengan dukuangan dan doa orang tua, yang tentunya dengan kuasa-Nya.
Dapat disimpulkan bahwa jangan capek atau pun bosan dalam mencari informasi sedini mungkin dengan media apapun. Jangan sampai ketinggalan informasi dan menyesal dimasa yang akan datang, jangan karena keterbatasan jaringan internet didesa bagi yang tinggal di pedesaan menghalangi kita dalam menggapai impian. Ada banyak cara dan jalan agar dapat mencapai impian dengan hal-hal yang positif, tidak ada yang instan semua butuh proses dan proses tidak pernah menghianati hasil. Cintai prosesmu karena dengan proses kita dapat belajar dan berkembang menjadi lebih baik. Semoga pengalamanku dapat bermanfaat bagi yang membacanya, terlebih untuk para anak kelas XII. Terimakasih,,
Karya : Kasmianti
Email : kasmianty02@gmail.com
0 Comments