Dilansir dari BBC – Mode Lockdown akan tersedia  sistem operasi berikutnya di semua iPhone, iPad, dan Mac perusahaan, Pengaturan memblokir fungsi tertentu dan mencegah pengguna yang tidak dikenal untuk menelepon, Itu terjadi setelah perangkat Apple milik aktivis, politisi, dan jurnalis terinfeksi spyware,

Perangkat lunak perusahaan dapat menginfeksi perangkat iPhone dan Android, memungkinkan operator mengekstrak pesan, foto, dan email, merekam panggilan, dan secara diam-diam mengaktifkan mikrofon dan kamera, NSO Group mengatakan bahwa alatnya dibuat untuk menargetkan teroris dan penjahat dan bersikeras bahwa itu hanya memasok Pegasus ke militer, penegak hukum, dan badan intelijen dari negara-negara dengan catatan hak asasi manusia yang baik.

Ketika tingkat dugaan pengawasan terungkap Juli lalu, Apple menghadapi kritik dari pakar privasi dan keamanan karena tidak melindungi pengguna. Dengan cepat merilis pembaruan perangkat lunak darurat ke semua perangkat untuk menambal kerentanan yang diam-diam digunakan Pegasus selama bertahun-tahun, Sekarang perusahaan merilis Mode Lockdown sebagai fitur keamanan yang lebih luas yang diklaim dapat melindungi perangkat dari semua spyware yang dikenal saat ini di pasaran.

Mode Penguncian akan menyertakan perlindungan berikut:

1. Pesan: Sebagian besar jenis lampiran pesan selain gambar diblokir. Beberapa fitur, seperti pratinjau tautan, dinonaktifkan
2. Penjelajahan web: Teknologi web tertentu yang kompleks, seperti kompilasi JavaScript just-in-time, dinonaktifkan kecuali pengguna mengecualikan situs tepercaya
3. Panggilan: Undangan masuk termasuk panggilan FaceTime, diblokir jika pengguna belum sebelumnya mengirim inisiator panggilan atau permintaan Koneksi kabel dengan komputer atau aksesori diblokir saat iPhone terkunci.