BASMI VIRUS TROJAN PENYEBAB LEMOT KOMPUTER ANDA
Karya : Clara Veronica Christy Potu
Email : claveristy@yahoo.com
Rupa-rupanya di dunia ini ada banyak sekali virus yang menyerang. Serangan dari virus bukan hanya terjadi pada makhluk hidup saja tetapi juga pada makhluk tak hidup. Nah! Yang kita kenal komponen abiotik itu ada matahari, air, batu dan lain sebagainya. Ternyata komputer menjadi salah satu contoh benda mati yang bisa terserang oleh virus loh!
Salah satu virus yang heboh menyerang makhluk hidup sejak awal tahun 2019 adalah virus corona. Rupanya, tak hanya virus corona saja yang menyebar dengan cepat. Serangan malware meningkat hingga 358% dari tahun ke tahun pada 2020. Serangan tersebut meningkat karena ada banyak pekerja yang bekerja dari rumah dan tanpa perlindungan jaringan perusahaan.
Sangat mungkin karyawan dengan tidak sengaja mengunduh malware yang dapat merusak sistem komputer. Salah satu bentuk serangan malware adalah serangan Trojan. Sebagai sebuah ancaman, Trojan dapat merusak sistem komputer dan mencuri data pribadi yang ada di dalamnya.
Perangkat lunak berbahaya ini bisa “menguasai” perangkatmu dan mencuri semua data sensitif yang ada di dalamnya. Hal ini tentu tak dapat disepelekan, apalagi bagi kamu pemilik bisnis yang memiliki banyak data usaha yang begitu rentan.
Untuk mencegah serangan Trojan, kamu perlu mengetahui cara kerja perangkat lunak berbahaya ini.
Berikut cara kerja Trojan:
- Hacker mengirimkan pancingan kepada target. Contohnya: file PDF, link tertentu, software, dll;
- Target menerima umpan, lalu mengklik file yang mereka terima;
- Trojan aktif, kemudian mengirimkan seluruh info yang hacker inginkan dari device atau website;
- Hacker akan mengendalikan sistem dan melakukan berbagai tindakan kriminal;
- Perangkat dan server yang terinfeksi bisa menularkan malware ini ke perangkat dan website yang saling terhubung.
Malware ini baru aktif ketika Anda mengundangnya masuk ke device Anda. Jadi kesimpulannya, Trojan membutuhkan bantuan korban untuk bisa beraksi Dan ketika berhasil menginfeksi satu device, Trojan bisa menular ke perangkat terdekat lainnya. Caranya, yaitu dengan memanfaatkan jaringan WiFi.
Selain itu, website juga bisa menjadi target Trojan. Malware ini mampu menyerang server web dan menginfeksi situs yang berada dalam jaringan yang sama. Tidak main-main, bukan?
Buktinya, Trojan sudah menjatuhkan banyak korban. Bahkan perusahaan besar sekelas Amazan pun sempat terkena serangan ini. Mari simak cerita lengkap kasus Trojan Amazon pada poin selanjutnya.
Cara Menghilangkan dan Menghindari Virus Trojan
- Jangan Pernah Buka Lampiran pada Email
Dalam setiap penggunaan email, pasti ada banyak email yang bermunculan, baik di inbox ataupun spam. Nah, dari pesan-pesan tersebut, tidak sedikit yang menyisipkan lampiran. Biasanya, file tersebut memiliki format .VBS, .EXE, .BAT, dan lain sebagainya. Maka dari itu, kalau ada pesan masuk di email yang tidak diketahui, diamkan saja atau hapus pesan tersebut.
- Uninstall Program yang Mengerikan
Cara selanjutya adalah kamu harus memeriksa secara rutin program-program yang ada di komputer kamu. Pasalnya, jika Trojan menyerang, maka dapat dipastikan kalau akan ada banyak program yang terinstal tanpa kamu sadari. Jika begitu, hapus dan uninstall program tersebut, karena akan berdampak mengerikan brader.
- Buka Registry Editor
Untuk membuka Registry Editor, maka kamu harus menjalankan program Run terlebih dahulu atau mengaksesnya dengan tombol Windows+R. Selanjutnya, kamu akan melihat HKEY_CURRENT_USER. Dengan begini, kamu dapat melihat program apa saja yang terinstal secara tiba-tiba tanpa kamu ketahui. Jika kamu bingung dan merasa program tersebut penting, maka browsing saja nama program itu. Jika itu terbukti Trojan, segeralah hapus.
0 Comments