PENGARUH TEKNOLOGI TERHADAP PENDIDIKAN DI ABAD 21
Navisatul Choiriyah
m.syamsularif92@gmail.com -081233702366
PENDAHULUAN
Pada abad 21 ini terdapat perbedaan metode pembelajaran dengan masa yang lalu. Dahulu, pembelajaran dilakukan tanpa memeperhatikan standard, sedangkan kiniperlu dengan adanya standarsebagai cara untuk mendapatkan tujuan pembelajaran. Dngan standaryang telanh ditetapkan, para guru bias memiliki pegangan yang pasti tentang apa yang diajrakan dan yang dicapai. Gaya kehidupan manusia sekarang telah berubah dengan adanya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi baik dalam bekerja, bersosialisasi, ataupun belajar. Dalam abad ke 21 ini teknolologi telah masuk pada berbagai sisi kehidupan, terutama pada bidang pendidikan.
Berkembangnya teknologi dalam duni pendidikan sudah banyak melahirkan inovations Salah satunya adalah semakin banyaknya variasi media pembelajaran berkat perkembangan teknologi yang semakin pesat. Ditandai dengan berkembangnya teknologi informasi yang sangat pesat serta perkembangan otomasi dimana banyak pekerjaan yang sifatnya pekerjaan rutin dan berulang-ulang mulai digantikan oleh mesin, baik mesin produksi maupun computer , perkembangan teknlogi juga merubah total gaya masyarakat dan dunia pendidikanya . Salah satu ciri yang paling menonjol pada abad ke-21 adalah semakin bertautnya dunia ilmu pengetahuan, sehingga sinergi di antaranya menjadi semakin cepat.
KAJIAN PUSTAKA
Teknologi
Kata teknologi secara bahasa ialah berasal dari kata tech (kerajinan) dan logia (logos) yang berarti ilmu atau teori. Teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan. Menurut Jack Febrian (2000:1) teknologi adalah aplikasi ilmu dan engineering untuk mengembangkan mesin dan prosedur agar memperluas dan memperbaiki kondisi manusia.teknologi merupakan semua manifestasi dalam arti materiil yang lahir dari daya cipta manusia untuk membuat segala sesuatu yang bermanfaat guna mempertahankan kehidupannya teknologi menurut pasal 1 ayat 2 Undang-undang nomor 18 tahun 2002 tentang Sistem Nasional Penelitian, Pegembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan Teknologi adalah cara atau metode serta peoses atau produk yang dihasilkan dari pemanfaatan berbagai disiplin ilmu pengetahuan yang menghasilkan nilai bagi pemenuhan kebutuhan, kelangsungan dan peningkatan mutu kehidupan manusia.
PENDIDIKAN
Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sisdiknas dalam pasal 1 disebutkan bahwa pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, mengembangkan segala potensi yang dimiliki peserta didik melalui proses pembelajaran. Pendidikan merupakan gejala semesta (Fenomena Universal) dan berlangsung sepanjang hayat manusia, dimanapun manusia berada. Dimana ada kehidupan manusia, disitu pasti ada pendidikan (Driyarka, 1980:32). Pendidikan merupakan usaha yang sadar guna meningkatkan pengembangan manusia. Manusia yang awalnya tidak mengetahui sesuatu, melalui pendidikan, manusia itu bisa mendapatkan ilmu yang berguna bagi pengembangan dirinya serta meningkatkan kapasitasnya sebagai seorang manusia.
PENDIDIKAN ABAD 21
Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No 20 Tahun 2003 Pasal 3 menyebutkan bahwa “tujuan pendidikan nasional adalah berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warganegara yang demokratis serta bertanggungjawab”. Hal ini berarti bahwa pendidikan nasional di Indonesia diarahkan pada membentuk insan yang memiliki kecakapan yang diperlukan dalam mempertahankan budaya dan jati diri bangsa di tengah-tengah gencarnya gempuran beragam budaya dan peradaban bangsa lain di era globalisasi (BNSP, 2010). Terkait dengan hal tersebut, BNSP (2010), kemudian merumuskan paradigma pendidikan nasional abad 21yang meliputi: (1) pendidikan yang berorientasi pada ilmu pengetahuan dengan keseimbangan yang wajar; (2) pendidikan harus dibarengi dengan penanaman sikap-sikap luhur; (3) pendidikan setiap jenjang harus memenuhi frontliner ilmu; (4) perlu ditanamkan jiwa kemandirian; (5) perlu konvergensi ilmu; (6) perlu memperhatikan aspek kebhinekaan; (7) pendidikan untuk semua; (8) perlu monitoring dan evaluasi pendidikan.
PEMABAHASAN
Pengaruh teknologi terhadap pendidikan abad 21 sangat dapat dirasakan pegaruhnya. Mulai dari tersedianya bermacam-macam variasi media pembelajaran hingga pembelajaran model baru yang memanfaatkan perkembangan teknologi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu pengetahuan terapan; 2 keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia. Pada abad 21 perkembangan teknologi berjalan begitu cepat. Kemajuan medi infornmasi dan teknologi sudah dirasakan oleh hamper seluruh apisan masyarakat, baik dari segi positif maupun negatif dari penggunaanya. Hal ini dikarenakan pengaksesan media informasi dan teknologi ini tergolong sangat mudah atau terjangkau untuk berbagai kalangan, baik untuk para anak muda maupun orang tua dan kalangan kaya maupun kalangan menengah kebawah. Bahkan pada umumnya, saat ini anak-anak usia 5-12 tahun menjadi pengguna teknologi terbanyak. Oleh karena itu, tidak heran jika dampak positif dari perkembangan media informasi dan teknologi untuk anak usia 5 hingga 12 tahun dikatakan sebagai generasi multitasking. Adapun dampak positif dari perkembangan teknologi antara lain; 1) dapat menyelesaikan pekerjaan dengan semakin mudah dan cepat 2) dapat berkomunikasi dengan orang lain dengan fasilitas e-mail, chat, sampai komunikasi secara langsung (pembicaraan) sekalipun melalui internet atau yang sering disebut videocall. 3) munculnya bermacam macam komunitas dari internet guna menjalin relasi baru. 4) memudahkan dalam mencari informasi yang butuhkan. 5) memungkinkan berbelanja melalui media internet/online. 6) akses internet dapat kita lakukan dengan dan murah. 7) Mendapat hiburan, sebagai contoh games online, dan lain-lain Selain dampak positif, pasti ada dampak negatifnya, antara lain; 1) munculnya penipuan melalui telfon, sms, dan internet 2) Mudahnya mengakses video porno. 3) munculnya penjiplakkan (plagiatisme). 4) pembobolan rekening atau kartu kredit (hacker) atau cybercrime 5) meningkatnya sikap konsumerisme. 6) Perjudian online 7) miss-informasi. 8) lupa menjalankan kewajiban belajar, beribadah, dan lain-lain.
0 Comments