Teknologi Negatif atau Positif ?
Oleh : Aliya Dwi Asrini
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dewasa ini perkembangan teknologi sangat tak terkendali, siapapun, dimanapun, kapapun semua bisa mengaksesnya.
Informasi tersebar luas bisa kurang dari 5 menit, terkhusus nya informasi negatif. Faktanya saat ini informasi negatif lebih ramai dan sering dibincangkan daripada informasi potisif, hal ini yang membuat teknologi tidak digunakan sebagaimana mestinya, yang harusnya digunakan untuk sarana berkarya, berkomunikasi malah digunakan untuk sarana untuk menggunjing orang lain.
Menteri Kominfo mengatakan: “Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi harus dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat. Teknologi tersebut merupakan alat untuk mewujudkan bangsa yang cerdas dan maju. Internet dapat memberikan manfaat besar bagi pendidikan, penelitian, niaga, dan aspek kehidupan lainnya. Kita harus mendorong anak-anak dan remaja untuk menggunakan internet sebagai alat yang penting untuk membantu pendidikan, meningkatkan pengetahuan, dan memperluas kesempatan serta keberdayaan dalam meraih kualitas kehidupan yang lebih baik.” Hal serupa juga dikemukakan oleh Angela Kearney, UNICEF Country Representative of Indonesia : “Kaum muda selalu tertarik untuk belajar hal-hal baru, namun terkadang mereka tidak menyadari resiko yang dapat ditimbulkan. Penelitian bersama beberapa mitra ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi dan memastikan bahwa ada keseimbangan resiko dan peluang.”
Maka dari itu kita sebagai mahluk Tuhan yang taat, rakyat Indonesia yang baik dan benar harus bisa merubah dari diri kita sendiri untuk bijak menggunakan teknologi. Minimal yang bisa kita lakukan adalah membantu menyebarluaskan informasi positif dan tidak menanggapi informasi yang berdampak negatif.
Melihat teknologi digunakan untuk saling menggunjing adalah hal yang sangat memprihatikan, banyak orang memperdebatkan masalah selebriti yang berujung masuk jeruji besi. Berkomentar sesuka hati di balik fake account yang mereka kira tidak akan ada yang mengetahui justru menjadi petaka bagi mereka, kini teknologi juga bisa melacak siapa pemilik akun tersebut walaupun tidak tertera identitas nya.
Tak hanya satu dua orang saya yang berurusan dengan hukum akibat dari teknologi, bahkan seorang mahasiswa yang merupakan bagian hanya sepersekian persen dari seluruh rakyat Indonesia yang bisa mengenyam pendidikan hingga bangku kuliah pun dikeluarkan dari kampus perihal dia memanfaatkan keahlian hacker nya untuk membobol aplikasi kampus dan membuka jasa kepada mahasiswa untuk mengubah nilainya.
Hubungan antar manusia pun tidak seperti dahulu dikarenakan adanya teknologi ini, kumpul bersama semua fokus memainkan gadget masing-masing. Namun sebenarnya banyak sekali manfaat dari teknologi tersebut. Kita lebih mudah untuk berkomunikasi jarak jauh, mendapatkan banyak Informasi positif, bisa untuk berkarya, lomba dan sebagainya.
Di negara kita, 2(dua) tahun terakhir ini hampir seluruh sekolah dan perguruan tinggi, termasuk Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas menggunakan fasilitas internet dalam proses perekrutan/penerimaan siswa baru. Ini merupakan kemajuan yang sangat baik tentunya, mengingat bahwa haruslah sedini mungkin teknologi itu diperkenalkan untuk pemanfaatan yang positif, juga untuk bekal memasuki Pasar Bebas yang akan sangat menitik beratkan pada teknologi tentunya dan memajukan masyarakat kita.
Pengaruh dari lingkungan sekitar juga sangat berpengaruh untuk bagaimana orang tersebut menggunakan teknologi dengan baik dan benar, terkhususnya anak dibawah umur. Kurangnya pengawasan dan tidak adanya informasi yang jelas tentang baik buruknya teknologi menjadi faktor utama penyebab penyalahgunaan teknologi pada anak sehingga akan sangat bijak ketika Teknologi yang ada dimanfaatkan sebaik-baiknya dan menjadi Peluang bukan menjadi Ancaman.
Adanya teknologi yang sangat canggih ini harus kita manfaatkan semaksimal mungkin apalagi bagi anak muda yang merupakan agen perubahan. Mulailah dari diri sendiri hingga mempengaruhi orang disekitarmu, berkarya sesuai bakat masing-masing, menambah wawasan, menambah relasi dengan dunia luar.
0 Comments