Pengembangan dan Pemanfaatan Sektor Pariwisata Pantai Sendiki Melalui Program Kapal Matahari yang Didukung oleh Website OTrash
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehinggasaya dapat menyelesaikan artikel Gabut-IT dengan tema Pengembangan dan Pemanfaatan Sektor Pariwisata Pantai Sendiki Melalui Program Kapal Matahari yang Didukung oleh Website oTrash dan doa selalu kami panjatkan kepada Allah SWT, semoga pengetahuan yang saya miliki dapat digunakan untuk saya dan bermanfaat bagi penduduk di sekitar wilayah Malang, baik dari segi ekonomi maupun dari segi kenyamanan dan juga tidak memberikan dampak buruk kepada lingkungan.
Ucapan terima kasih saya ucapkan kepada orang tua saya , serta teman-teman Politeknik Negeri Malang atas doa dan dukungan yang telah diberikan kepada sayasehingga kami dapat menyelesaikan lomba artikel Gabut-IT ini dengan lancar. Dalam pembuatan artikel Gabut-IT
ini, saya menyadari banyak kekurangan di dalam artikel Gabut-IT yang saya buat. Untuk itu kritik dan saran saya terima dengan besar hati jika ada kesalahan dan kekurangan pada artikel Gabut-IT.
Akhir kata saya ucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu saya dalam pembuatan karya ilmiah ini. Semoga artikel Gabut-IT ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sasaran.
DAFTAR ISI
COVER
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
BAB II ISI
BAB III PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
Objek wisata pantai yang ada di Indonesia merupakan salah satu dari kekayaan alam yang patut untuk dibanggakan serta dijaga keindahannya. Hampir di setiap daerah yang ada di Indonesia memiliki keunikan dan keindahan pantainya sendiri, bisa dilihat dari faktor keindahannya maupun adat istiadatnya yang telah menjadi kultur di daerah tersebut sehingga menarik minat wisatawan untuk mengunjunginya.
Pesona indah yang tersembunyi merupakan suatu gambaran kata yang cocok untuk disematkan kepada keindahan pantai-pantai di daerah Kabupaten Malang. Ada puluhan pantai yang luar biasa indah di deretan selatan Malang, dimana pantai-pantai tersebut memiliki keeksotisan dan daya tarik tersendiri dari alamnya yang sangat indah. Salah satunya adalah Pantai Sendiki yang namanya belum seberapa besar jika dibandingkan dengan pantai-pantai seperti Pantai Sendang Biru, Pantai Balaikambang, dan Pantai Tiga Warna. Pantai Sendiki ini terletak di Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang.
Pantai Sendiki sendiri menyimpan keindahan yang belum banyak dikunjungi oleh para wisatawan karena lokasinya yang jauh serta sarana prasarana yang belum mendukung untuk akses menuju pantai tersebut. Permasalahan seperti pengelolaan tempat wisata yang kurang baik dari segi operasional hingga lingkungan menjadi fokus utama dalam masalah ini. Dengan menitikberatkan pada permasalahan tersebut, perlu adanya upaya serta terobosan agar bisa menemukan pemecahan permasalahan tersebut.
Kurangnya kepedulian pengelola dan masyarakat yang mengunjungi Pantai Sendiki membuat lingkungan di sekitar pantai menjadi tempat sampah luas yang dimana banyak sampah kecil berserakan yang tersebar di seluruh pasir pantai. Sampah yang berserakan dan fasilitas yang ala kadarnya membuat kesan pantai ini seakan-akan tidak memiliki operasional pengelola. Padahal, kerusakan lingkungan pantai juga akan memberikan dampak kerusakan kehidupan masyarakat sekitar, mulai dari kerusakan fisik maupun moral. Hal ini yang menjadi tugas kepala daerah untuk bisa mengoordinir bagaimana tindakan konstruktif dalam pengelolaan dan pengembangan potensi alam daerahnya menjadi lebih bernilai dan berharga untuk bisa dinikmati dan dijaga oleh seluruh lapisan masyarakat itu sendiri.
Banyak masyarakat di luar sana yang memberikan harapan untuk pengelolaan yang dibentuk dengan sinergi pemerintah daerah yang efisien akan dapat memberikan fungsi maksimal terhadap potensi yang ada di Pantai Sendiki tersebut. Dalam hal ini, Pantai Sendiki akan dapat memberikan kontribusi dalam menarik wisatawan lokal maupun internasional dengan lingkup yang lebih luas lagi. Sinergi pengelola dan pihak terkait termasuk masyarakat sekitar akan memberikan dampak positif untuk realisasi percepatan pembentukan operasional dan perbaikan terhadap kerusakan lingkungan di sekitar pantai. Melihat dari latar belakang yang terjadi di lingkungan maupun operasional Pantai Sendiki, menjadi sumber ide terkait pengembangan potensi Sendiki agar menjadi sebuah surga alam yang unik, menarik, dan bersih. Ide tersebut dapat dikembangkan dengan cara menambah daya tarik dari panorama Pantai Sendiki itu sendiri dengan diiringi perbaikan lingkungan yang tercemar sampah melalui bantuan teknologi untuk mengolah perputaran sampah-sampah yang ada di sekitar Pantai Sendiki.
Untuk menanggapi permasalahan di atas, penulis memberikan usulan dan ide untuk bisa menjadi referensi yang bisa dikembangkan kemudian hari dengan memanfaatkan peran generasi muda, khususnya mahasiswa sebagai agen perubahan dan pemuda melek informasi dan teknologi. Ide ini bertujuan untuk memberikan keoptimalan dalam pengelolaan sumber daya dan penjagaan lingkungan Pantai Sendiki dari kerusakan lingkungan. Dalam hal ini, penulis memiliki ide/gagasan untuk membuat sebuah operasi daya tarik tambahan dari potensi Pantai Sendiki dengan memanfaatkan perahu-perahu yang bisa digunakan untuk media pariwisata baru dalam menikmati sunrise dan sunset di area Pantai Sendiki. Yang dimana fasilitas tersebut juga akan terintegrasi dengan aplikasi pengelolaan sampah OTrash untuk menjadi media pembayaran dengan sampah dan dapat ditukarkan tiket Perahu Matahari.
BAB II
ISI
Pada konsep yang penulis susun, Perahu Matahari ini akan beroperasi untuk mengantarkan pengunjung dalam menikmati terbitnya matahari (sunrise) dan terbenamnya matahari (sunset) di area sekitar Pantai Sendiki. Perahu ini akan menerima pengunjung yang sudah memiliki tiket untuk bisa menggunakan fasilitas langka tersebut. Untuk mekanisme pembelian tiket Perahu Matahari pun juga tidak seperti menggunakan uang sebagai transaksi pada umumnya. Namun, transaksi yang akan dipakai adalah dengan cara penukaran sampah yang telah dikumpulkan oleh pengunjung di area Pantai Sendiki untuk ditukarkan kepada loket tiket melalui aplikasi pengolah sampah, yaitu OTrash.
Pembahasan
Aplikasi OTrash memberikan layanan informasi edukatif mengenai perkembangan sampah di Indonesia dan juga bagaimana seharusnya sampah disikapi. News merupakan salah satu fitur yang menyediakan informasi faktual dan cara pengolahan sampah rumah tangga yang dapat dimanfaatkan secara maksimal pengunjung Pantai Sendiki. Dalam pemamparannya, aplikasi ini menggunakan metode visualisasi digital agar pengguna semakin tertarik untuk memahami informasi yang dipaparkan. Aplikasi ini juga memberikan fitur question untuk membantu pengunjung wisata dalam memahami secara lebih detail mengenai fungsi fitur-fitur aplikasi OTrash. Selain itu, aplikasi ini juga memberikan layanan jasa pengolahan sampah yang dapat diterapkan di semua lini kehidupan masyarakat Kabupaten Malang. Tujuan dari layanan jasa pengolahan sampah ini adalah guna menginisiasi gerakan masif dalam meminimalisir sampah yang ada di tempat wisata Pantai Sendiki. Wisatawan dapat memperoleh uang atau mendapatkan tiket masuk gratis ke wisata Pantai Sendiki dengan cara memilih sampah yang ada di sekitar pantai berdasarkan jenis dan beratnya yang nantinya oleh petugas akan dikonversikan menjadi poin. Setelah itu, nasabah dengan sendirinya dapat mengubah poin yang diperoleh menjadi mata uang rupiah dengan menggunakan fitur redeem yang terdapat di aplikasi OTrash. Konsep pengolahan sampah dengan aplikasi OTrash ini membutuhkan petugas dari wisata sendiri yang harus menimbang dan mengangkut sampah dari wisatawan yang berkunjung. Sebelum sampah diangkut oleh petugas, setiap sampah diharuskan untuk dipilah dan dipilih berdasarkan sampah organik dan anorganik.
Setelah mengetahui jumlah dari timbangan tadi, petugas akan memasukkan hasil tersebut ke menu pendataan jumlah sampah organik dan anorganik. Data jumlah sampah yang dimasukkan oleh petugas akan secara otomatis dikonversikan menjadi nilai rupiah dan langsung masuk ke saldo wisatawan, atau bisa ditukar menggunakan tiket masuk gratis Perahu Matahari di wisata Pantai Sendiki. Karenanya, pengelolaan keuangan bank sampah pada aplikasi OTrash akan berkerja sama dengan berbagai bank dan penyedia layanan dompet digital. Dengan demikian, para pengunjung bisa memilih di mana saldo tabungan hasil sampahnya akan disimpan. Hal ini bertujuan agar bisa mempermudah para pengunjung wisata dalam mengelola saldo bank sampahnya menjadi lebih dekat dengan kebutuhan dan lifestyle pengunjung. Dengan begitu, pengunjung juga bisa merasakan manfaat dari bank sampah secara maksimal.
Sampah yang telah diambil oleh petugas dari tempat wisata diangkut ke transit sampah yang akan berada di setiap kecamatan/daerah titik kumpul untuk dilakukan penyortiran. Penyortiran sampah tadi dilakukan dengan memilah sampah secara lebih spesifik sesuai dengan bahan dari sampah dan nilai gunanya. Setelah dipilah, sampah yang masih memiliki nilai guna akan diangkut ke penampungan sampah induk yang menampung sampah bernilai guna skala kota/kabupaten. Sementara sampah yang sudah tidak memiliki nilai guna akan langsung diangkut ke TPAS. Sampah yang sudah berada di penampungan sampah induk tadi kemudian akan dijual kepada industri daur ulang, pabrik, pengepul, atau pihak lainnya. Kegiatan jual beli sampah bernilai guna tersebut juga akan diatur dalam perjanjian kerja sama yang memuat syarat dan ketentuan agar tujuan pengelolaan sampah ini dapat tercapai. Dengan begitu, kegiatan ini diharapkan dapat mengurangi jumlah sampah yang masuk ke TPAS. Selain itu, penerapan konsep ini juga dapat meningkatkan jumlah sampah yang diolah kembali menjadi barang yang memiliki nilai kemanfaatan.
Dalam mengelola sampah tentunya memerlukan dukungan dari para stakeholders. Oleh karena itu, konsep ini menggandeng beberapa pihak, berikut peran dan hubungan antar stakeholder dalam menjalankan konsep OTrash:
1.Pemerintah Kabupaten Malang
- a.Merumuskan kebijakan mengenai hak dan kewajiban petugas dan nasabah OTrash.
- b.Merumuskan kebijakan mengenai teknis pelaksanaan progam OTrash dan melakukan pemberdayaan terhadap calon petugas pengelola sampah.
- c.Merumuskan kebijakan mengenai syarat dan ketentuan dalam kegiatan jual beli sampah yang masih memiliki nilai guna.
2.Rumah Tangga atau Tempat Wisata
- a.Memberikan masukan atau saran mengenai sistem pengelolaan sampah kepada pemerintah Kabupaten Malang.
- b.Melakukan pemilahan sampah organik dan anorganik yang akan diangkut oleh petugas.
Detail Aplikasi
Gambar 1. Tampilan Halaman Awal Website OTrash
Website OTrash bisa diakses melalui domain berikut, . Pada halaman awal website akan disajikan pilihan bagi pengguna atau pengunjung wisata untuk masuk ke akun nasabah atau petugas. Bagi pengguna diharuskan untuk memilih akun nasabah dan diminta untuk memasukan nomor HP atau alamat e-mail beserta dengan kata sandi yang telah dibuat. Setelah berhasil masuk ke halaman utama, terdapat tampilan profil nasabah, pengaturan, penghasilan, menu utama, dan button bar.
1.Profil Nasabah
Profil nasabah yang ditampilkan di halaman awal berisi informasi singkat mengenai biodata diri nasabah. Nasabah juga bisa melihat atau mengubah informasi biodatanya secara lebih detail di menu pengaturan.
2.Pengaturan
Pengaturan disini digunakan oleh nasabah untuk melihat dan mengaktifkan setelan tertentu. Singkatnya, nasabah dapat mengatur bagaimana aplikasi OTrash digunakan. Seperti memperbarui informasi pada profil, memilih bahasa yang digunakan, mengganti ukuran font, dan lain sebagainya.
3.Penghasilan
Penghasilan di sini akan menampilkan informasi mengenai berat sampah yang dihasilkan dan jumlah uang yang masuk ke saldo rekening pada hari itu.
4.Menu Utama
Terdapat beberapa menu yang tersedia pada menu utama, antara lain sebagai berikut:
- Tabungan dan My Point
Menu ini menampilkan informasi mengenai nomor rekening, total saldo, pemasukan, dan pengeluaran bulanan, serta selisihnya. Tidak hanya itu, disajikan fitur untuk memindahkan saldo ke rekening bank atau dompet digital lain yang dimiliki oleh nasabah.
- Share
Fitur ini digunakan untuk membaginkan poin yang dimiliki ke akun OTrash yang lainnya.
- Top Up
Fitur ini digunakan untuk menambah poin dengan menukarkan sampah yang telah dipilah sesuai jenisnya.
- Redeem
Fitur ini dapat digunakan oleh nasabah untuk menukarkan poin yang dimiliki menjadi nilai mata rupiah.
- Market
Pada fitur ini nasabah dapat memperjualbelikan barang kerajinan miliknya yang terbuat dari bahan-bahan bekas. Fitur ini memfasilitasi masyarakat untuk berkreatifitas dan mendapat untung dari produk mereka. Nasabah juga dapat membeli produk yang disukai.
- Question
Fitur ini memberikan fasilitas bagi nasabah untuk bertanya mengenai operasional aplikasi OTrash.
- Pickup
Fitur ini digunakan untuk menukarkan sampah menjadi poin yang mana petugas OTrash yang secara langsung mengambil dari rumah penyetor.)
- Drop Off
Ftur ini digunakan untuk mengirimkan sampah yang sudah dipersiapkan ke TPS terdekat. Menu ini akan menampilkan informasi sampah berdasarkan jenis dan masukan perkiraan berat sampah. Tidak ada batasan minimal penjemputan. Namun, dengan ketentuan berat:
- Berat dibawah 5 Kg mungkin akan dikenakan biaya tambahan.
- Berat dibawah 10 Kg hanya dapat ditukarkan menjadi poin
- Berat melebihi 10 Kg dapat ditukarkan menjadi uang tunai atau poin. i). OT Box
Menu ini akan menampilkan informasi sampah menjadi poin di E- Wallet.
- Company
Menu ini berisi informasi tentang benefit layanan Company. Fitur-fitur Company yang terdiri dari:
- Recylable yaitu sampah daur ulang perusahaan.
- Mixed Waste yaitu sampah campuran perusahaan.
- Event yaitu sampah dari kegiatan perusahaan. k). Donasi
Fitur ini digunakan sebagai sarana berbagi terhadap sesama manusia. Melalui fitur ini, nasabah dapat mengirimkan poin yang disumbangkan. Pihak OTrash akan menkonversikan poin tersebut menjadi uang tunai yang akan diberikan kepada yang membutuhkan. Selain menggunakan poin, nasabah juga dapat menyumbangkan donasinya dalam bentuk uang.
Adapun untuk mempermudah dalam menilai kelayakan dari konsep aplikasi OTrash, maka penulis melakukan analisis SWOT sebagai berikut:
- Strengths (Kekuatan)
- Desain aplikasi simple dan menarik.
- Bisa dijadikan sebagaialat pembayaran.
- Dapat menghimpun data yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan saat pengambilan keputusan.
- Dapat meminimalisasi sampah yang dibuangsembarangan oleh warga.
- Dapat mengurangi jumlah sampah yang diangkut ke TPAS.
- Dapat menumbuhkan kesadaran warga untuk memilahsampahnya dengan baik.
- Bisa meningkatkan kreatifitas warga dalam mendaurulang sampah.
- Dapat menambah penghasilan nasabah atau pengunjung wisata setiap harinya. b). Weakness (Kelemahan)
– Membutuhkan upaya yang lebih besar dalam penyelenggaraan dan pengangkutan sampah.
- Proses validasi data nasabah kemungkinan cukup rumit. c). Opportunity (Peluang)
- Semakin meningkatnya kesadaran pengunjung wisata terhadap dampak sampah terhadap di pantai.
- Meningkatnya kreatifitas pengunjung wisata khususnya generasi muda dalam mendaur ulang sampah menjadi produk bermanfaat.
- Semakin merebaknya industri daur ulang.
BAB III
PENUTUP
Pantai Sendiki merupakan salah satu pantai indah di antara puluhan pantai eksotis di wilayah Kabupaten Malang. Akan tetapi, pesona dari Pantai Sendiki masih kurang didongkrak dengan operasional dan penjagaan lingkungan yang efektif. Akibatnya, berbagai permasalahan muncu di area Pantai Sendiki, mulai dari kurangnya perawatan berbagai fasilitas yang ada, kurang tertatanya operasional, hingga masalah kerusakan lingkungan akibat sampah pengunjung/masyarakat yang berada di sekitar pantai tersebut. Masyarakat juga berharap atas sinergi antara pengelola, pemerintah daerah, dan pengunjung untuk bersama-sama berinovasi membantu kemajuan potensi Pantai Sendiki di kancah lokal maupun internasional.
Konsep inovasi daya tarik Perahu Matahari yang didukung dengan gerakan anti sampah melalui OTrash mampu mewujudkan tujuan peningkatan potensi Sendiki dengan jalan menjaga serta merawat keindahan Pantai Sendiki yang disertai dengan kegiatan mendaur ulang sampah. Dengan inovasi aplikasi penukaran sampah juga bisa membuat masyarakat di sekitar pantai akan melek dengan adanya teknologi serta membuat pantai akan terus berkembang seiring berjalannya waktu, hal ini sejalan dengan perawatan pantai untuk menjaga kelestariannya sehingga dapat menarik wisatawan dengan skala pasar yang lebih besar dan lebih luas dari sebelumnya.
DAFTAR PUSAKA
Sikidang. (2018). Pantai Sendiki – Harga Tiket Masuk & Spot Foto, Susanti, J. (2022, Juli 03). Pantai Sendiki.
Taufik, Irvan. (2022, Juni 5). Pantai Sendiki Malang, Surga Pantai Tersembunyi Nan Cantik, https://www.nativeindonesia.com/pantai-sendiki-malang/, diakses pada 4 Januari 2023.
Karya : Dewi Nur Cahyani
Email : dewicahyani123456@gmail.com
0 Comments