TEKNOLOGI DAN ILMU PENGETAHUAN MANA YANG LEBIH DULU ADA ?

Uploaded by ZakaFahmi

January 16, 2023

TEKNOLOGI DAN ILMU PENGETAHUAN MANA YANG LEBIH DULU ADA ?

Teknologi. Satu kata yang sangat dekat dengan kisah manusia semenjak keberadaannya diakui di salah satu planet dalam susunan Tata Surya yang disebut bumi. Dari pertama kali nenek moyang berhasil menemukan api, sampai seorang manusia modern bernama Thomas Alfa Edison menciptakan bola lampu yang memiliki fungsi menyinari gelapnya malam hingga pagi hari. Semenjak manusia pra-aksara  berburu dan bertani dengan kapak persegi, hingga manusia masa kini yang sedang merancang dan menyempurnakan AI, yaitu sebuah sistem komputer yang katanya memiliki kecerdasan sendiri. 

Ya, teknologi memang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia, semakin berkembangnya peradaban suatu manusia tak bisa dipungkiri perkembangan teknologipun membayangi secara linear. Hal ini tentu ada perekat yang mengaitkan keduanya yaitu tidak lain dan tidak bukan adalah “Ilmu pengetahuan”. Karena pada dasarnya jika dilihat secara etimologi, teknologi berasal dari kata technologia (bahasa Yunani), dimana kata “techno”, memiliki arti keahlian dan kata “logia”, yang berarti pengetahuan. Sehingga menurut saya, orang kebanyakan akan merasa mafhum jika saya mengatakan “Teknologi dan Ilmu Pengetahuan ibarat saudara kembar yang saling berhubungan, saling melengkapi, dan saling terpaut”. Seumpama sebuah keping uang logam yang memiliki dua sisi, teknologi dan ilmu pengetahuan tak dapat dipisahkan. Perkembangan teknologi dalam kehidupan manusia dipicu oleh perkembangan ilmu pengetahuan, dan sebaliknya dengan berkembangnya teknologi akan memicu pula munculnya sebuah ilmu pengetahuan. 

Hal tersebut mungkin mirip dengan pengertian Teknologi seperti yang pernah disampaikan oleh ProfDr. Soemitro Djojohadikoesoemo yang pernah menjabat sebagai Menteri Riset baik dimasa pemerintahan era Orde Lama maupun pemerintahan Orde Baru. mendefinisikan teknologi sebagai suatu bidang yang berkaitan erat dengan ilmu sains serta ilmu kerekayasaan atau ilmu engineering. Kemudian beliau menyimpulkan bahwa pada dasarnya teknologi dapat juga diartikan memiliki dua dimensi, yaitu diantaranya dimensi engineering dan dimensi science. Kedua dimensi ini kemudian akan saling terkait antara yang satu dan yang lain selama masa perkembangan dan juga penciptaan dari sebuah teknologi, yang tak dapat saling terpisahkan.

Baca juga :   Rekomendasi bisnis dengan produk digital

Kembali ke pernyataan saya yang mengatakan teknologi muncul dari perkembangan ilmu pengetahuan dan sebaliknya. Kalau pikiran kita usil tentu dua kata yaitu Teknologi dan ilmu pengetahuan bisa kita pertanyakan secara jahil layaknya pertanyaan Telur dan Ayam, mana yang lebih dulu muncul atau lebih dulu ada dalam perkembangan sejarah hidup manusia. Saya mencoba menjawab pertanyaan ini dengan mengulik berbagai informasi dari berbagai sumber sebagai berikut: Menurut Proceedings of the National Academy of Sciences pada Juni 2022 yang dipublikasikan oleh tim ilmuwan dari Israel dan Kanada. Mengungkapkan bahwa antara 1 dan 0,8 juta tahun yang lalu, manusia purba yang tinggal di situs Evron Quarry memang menggunakan api yang dikendalikan untuk memasak makanan dan memproduksi alat. Namun diakhir pernyataan dikatakan manusia baru menjinakkan api bukan membuatnya. Api tersebut didapat dari peristiwa tidak sengaja berupa sambaran petir, dari sambaran itu mengakibatkan munculnya api barulah akhirnya manusia purba menggunakan api tersebut. Jika memperhatikan hasil penemuan itu tentu kita sepakat bahwa hal tersebut merujuk pada teknologi lebih dulu daripada ilmu pengetahuan. 

Tapi nanti dulu, sumber lain bersalal dari Mark Moore seorang arkeolog eksperimental yang berasal dari University of New England Armidale, Australia. Dia Menyatakan bahwa penggunaan alat dari batu (teknologi sederhana dimasa itu) di mulai di Afrika sekitar 3,2 Juta tahun yang lalu merupakan hasil sebuah ide manusia dari proses coba-coba (eksperimen) dan bukan muncul begitu saja. Dia menambahkan salah satu contohnya adalah ditemukan tanda sisi lengkungan pada batu sebagai bukti batu tersebut hasil dari hantaman dengan batu lain, sehingga didapat bentuk yang bisa digunakan. Dari pernyataan Mark Moore tersebut maka tentu saja jawaban pertanyaan merujuk kepada ilmu pengetahuan lebih dulu daripada teknologi. 

Baca juga :   Navigasi Finansial: Mengarungi Pasar dengan MetaTrader 4 dan 5 - Menemukan Keunggulan yang Sesuai Gaya Trading Anda!

Nah jadi bagaimana? Dengan dua fakta dari dua sumber berbeda tersebut kalian lebih merujuk ke yang mana? Teknologi terlebih dulu atau ilmu pengetahuan lebih dulu. Apapun pendapat kita, tentu kita sepakat lebih penting bagaimana kita menyikapi penggunaan teknologi yang ada. Teknologi tercipta untuk memudahkan manusia, membuat suatu yang tadinya terasa mustahil menjadi hal yang mungkin. Namun penggunaanya yang tidak bijak dan cenderung salah justru akan menyebabkan penderitaan bagi umat manusia. 

Terimakasih atas perhatiannya

 MUHAMAD SALAMUN

alam46info@gmail.com

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *